*~Mari Menunaikan Solat~*

Thursday, October 27, 2011

Purest of Pain

Nampaknya, saya cenderung untuk menulis di sini seperti diari sendiri. Tapi, blog nie bukan private, jadi saya perlu baca semula sebelum publish entri nie.


Purest of Pain.
A post from someone in my facebook news feed. If I say, don't be in pain as you will step into the next stage of life, I'll be so selfish. Ironiknya, saya begitu memahami bagaimana perasaan yang dimaksudkan dengan kata-kata itu. Termenung jauh di malam yang gelap.


Tahukah apa yang dimaksudkan dengan 'jiwa yang tersungkur jatuh'? It's like you fall into a deepest ocean in the world. Or it's like you're in vain.

I never stop saying to myself... tabahkan diri, kuatkan hati... Bangkit semula daripada jatuh. Tak apa, walaupun terlalu perlahan. Bergembiralah dengan ujian yang menimpa, ujian yang ada itu bermakna Tuhan sayangkan kita. Banyak hikmah yang tersirat jika kita bersabar dengan apa yang melanda hidup kita.


So I believe, you will be fine and stronger than yesterday. Words from a good teacher : cry a river, build a bridge and get over it.



InsyaAllah, you will be happy, always.



D: After all this time?
S: Always. -HP





No comments:

Post a Comment